Salah satu kasus yang banyak menelan korban jiwa adalah penyalahgunaan Narkotika. Data di tahun 2017, ada sekitar lebih dari 190.000 orang di dunia mati sia-sia setiap tahunnya karena penyalahgunaan obat terlarang ini. Dilingkungan sekitar kita pun mungkin ada beberapa orang yang menggunakan narkotika, hanya saja kita tidak mengetahuinya dan kurang perhatian terhadap mereka.
Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) sendiri diperingati setiap tanggal 26 Juni. Ini merupakan bentuk dari keprihatinan dunia terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekusor narkotika yang berdampak buruk terhadap kesehatan, perkembangan sosial-ekonomi, serta keamanan dan kedamaian dunia.
Narkotika juga secara nyata dapat memicu kejahatan lainnya, seperti pencurian, pemerkosaan dan pembunuhan. Sementara itu, perdagangan dan peredaran gelap narkotika disinyalir menjadi salah satu sumber pendapatan untuk mendukung operasi tindakan terorisme. Situasi yang sangat mengkhawatirkan ini menjadi masalah dunia yang sangat mendesak untuk segera diatasi bersama. Negara kita tercinta, Indonesia kini berada pada kondisi darurat. Tidak hanya sekedar tempat transit saja, tetapi kini Indonesia menjadi pasar narkotika terbesar di Asia.
Anak-anak dan remaja adalah kelompok yang memegang peranan penting dalam menentukan nasib bangsa dan negara di masa yang akan datang. Negara berkewajiban menciptakan lingkungan yang baik bagi tumbuh kembang mereka. Negara dan masyarakat harus bersama-sama, bahu-membahu mewujudnyatakan daya tangkal, daya tolak, dan daya cegah terhadap penyalahgunaan narkotika di kalangan generasi muda, agar mampu menolak narkotika dan siap menjadi generasi tangguh serta siap menerima tongkat estafet kepemimpinan di negeri ini.
Dalam mewujudkan masyarakat Indonesia bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika, diperlukan dukungan dan perhatian sepenuhnya dari semua lembaga pemerintahan, baik kementerian maupun non kementerian, dan juga seluruh elemen masyarakat.
Peran orang tua dan keluarga sangat penting di lingkungan terkecil. Dimana di dalam keluarga harus saling perhatian dan memperhatikan kegiatan/aktifitas yang dilakukan diluar rumah. Waspada dalam mengawasi, dan mengontrol pergaulan anak-anak diluar lingkungan rumah.
Ayo ikut aktif dalam peran memberantas narkotika, dan menjadi relawan anti narkotika.