Bagi fitness mania pasti nggak asing dengan menu lauk yang satu ini, yaitu telur. Terkadang seorang fitness mania dianjurkan untuk konsumsi telur rebus yang memiliki manfaat untuk meningkatkan massa otot bagi seseorang yang menjalani program fitness. Patokannya pun tidak ada standarnya, berapa butir telur yang harus dikonsumsi sehari oleh seorang fitness mania.

Sebelum jauh membahas, kita simak dulu kandungan gizi pada telur. Telur adalah salah satu bahan makanan yang dikonsumsi selain daging, ikan dan susu. Pada umumnya telur yang dikonsumsi berasal dari beberapa jenis burung atau unggas. Telur sendiri merupakan salah satu sumber protein yang bisa bikin otot terbentuk dengan baik, tapi tidak semua bagian telur bisa dikonsumsi. Biasanya hanya bagian putihnya saja yang dianjurkan untuk dikonsumsi bagi seorang fitness mania.

Dilihat segi gizinya, telur memiliki kandungan protein yang cukup tinggi dengan kadar lemak yang rendah. Berbeda dengan sumber protein lain yang mengandung lemak yang banyak meski proteinnya juga tinggi.

Contohnya, dalam 100 gram putih telur terdapat 92% total kalori yang berasal dari protein, sementara kadar lemaknya hanya 3% saja. Inilah yang menjadi alasan putih telur dianggap makanan yang paling baik untuk membentuk dan memperbesar otot, rendah kalori dan lemak tetapi kandungan proteinnya tinggi.

Jadi, cukup aman jika telur ini dikonsumsi setiap harinya, meski hanya bagian putihnya saja. Pasalnya, putih telur mengandung lemak dan kolesterol yang lebih rendah dibandingkan dengan kuning telurnya. Kurang baik jika mengonsumsi telur putih bersamaan dengan kuningnya sekaligus terlalu sering. Bahkan, kamu hanya dibolehkan mengonsumsi sekitar 3 butir kuning telur dalam seminggu, jika menginginkan kadar kolesterol tetap stabil.

Meski sudah banyak mengonsumsi telur, kamu juga harus tetap mengiringinya dengan melakukan olahraga secara rutin dan mampu menjaga pola makan, agar program yang sedang kamu jalani cepat tercapai. Jika berolahraga jarang-jarang, tetapi sering mengonsumsi telur putih untuk meningkatkan massa otot, itu tidak akan menimbulkan hasil apapun. Malahan, hanya akan membuat berat badan semakin naik saja.